DERITA MAHASISWA PPG DALAM JABATAN
Proses sertifikasi guru atau upaya guru dalam mendapatkan sertifikat sebagai pendidik profesional, tahun ini semakin sulit. Pemerintah telah mengubah skema program PLPG yang selama ini ditempuh guru menjadi PPG. Terlebih lagi dengan program PPG Dalam jabatan, Guru masih harus menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai guru mendidik siswa disekolah dengan dibebankannya begitu banyak tugas PPG yang harus diselesaikannya dengan waktu yang terbatas lewat sebuah pembelajaran online.
Tak cukup sampai disitu, berbagai kendala yang banyak dialami guru seperti tidak memadainya jaringan internet sebagai akses utama dalam proses pembelajaran daring tersebut. Mau tak mau guru tersebut harus mengupayakan akses internet tersebut agar tetap terkoneksi dengan baik, terkadang harus meninggalkan anak dan istri demi menyelesaikan tugasnya.
Pagi harus tetap menjalankan perannya sebagai pendidik sambil curi waktu untuk menyelesaikan tugas daringnya, malam pun demikian terkadang waktu tak terasa berlalu sampai akhirnya waktu istirahat terkadang diabaikan, terkadang tidur Cuma hanya sampe 2-3 jam dalam sehari semalam mengajar deadline tugas yang mendesak. Namun semangat tetap harus bangkit demi sebuah kata profesional, tak ada kata lelah yang terbesit dihati. Profesi guru adalah sebuah pengabdian yang mulia untuk masa depan generasi bangsa ini. Semoga lelah ini berakhir dengan indah. Dan mendapat berkah dari sang pencipta.
Salam PPGJ, Salam Guru Nusantara
Syarifuddin, S.Pd. M.Pd.
(Peserta PPGJ 2019 Angkatan IV UNM Makassar)
0 Komentar